BLOG and News

ADINURANI MANUNGGALING RASA (MANUNGSA)

ADINURANI MANUNGGALING RASA (MANUNGSA)

Facebook
Twitter
LinkedIn

Menurut Ki Hajar Dewantara, tujuan pendidikan adalah penguasaan diri. Penguasaan diri merupakan langkah yang dituju untuk tercapainya pendidikan yang memanusiawikan manusia (humanisasi). Ketika peserta didik mampu menguasai dirinya maka mereka akan mampu untuk menentukan sikapnya sehingga akan tumbuh sikap yang mandiri dan dewasa. Hal ini menjadi pedoman bagi semua instansi pendidikan terutama pendidikan di perguruan tinggi. Namun sangat disayangkan dalam mencapai tujuan tersebut banyak sekali halangan yang dihadapi yaitu kurangnya kualitas karakter mahasiswa/i diantaranya adalah kepercayaan diri, kurangnya keberanian dan keinginan untuk menjatuhkan orang lain dalam mencapai tujuan.

Dalam mengatasi permasalahan tersebut maka Pascasarjana Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Surabaya melalui Leadership Club dalam program Adinurani (Ajar Budi Asah Nurani) 2020 yang bertemakan “Manunggaling Roso (Manungso)”. Adanya program ini dinilai mampu memfasilitasi pembentukan karakter mahasiswa/i yang berkualitas baik dan membekali para mahasiswa/i sebelum memulai program studinya bersama Universitas Surabaya. Dengan tema yang diangkat ini diharapkan mahasiswa/i dapat mengenali diri mereka sendiri sebagai manusia sejati. Dalam bahasa jawa sendiri menyebut manusia sebagai Manungso yang berarti Manunggaling Roso atau tempat bersatunya segala rasa. Karena untuk memahami kehidupan itu sebenarnya adalah memahami diri kita sendiri. Dengan memahami diri mereka sendiri dan secara perlahan belajar untuk menjadi seorang pemimpin yang mampu memanusiawikan manusia, dampaknya adalah kegiatan dalam perkuliahan dapat berjalan dengan baik dengan pemahaman yang cukup tentang pribadi sendiri ditambah dengan komitmen terhadap keputusan yang sudah diambil yaitu menempuh pendidikan pascasarjana hingga mampu menyelesaikan pendidikan ini sampai akhir dengan nilai yang baik.

Acara Adinurani ini terbagi dalam dua sesi, yaitu sesi 1 pada hari Selasa, 28 Januari 2020 dan sesi 2 pada hari Sabtu dan Minggu, 1-2 Februari 2020. Acara yang bertemakan “Manunggaling Roso” ini diikuti dengan tagline “Alang-Alang dudu Aling-Aling Margining Kautaman”. Maksud dari tagline tersebut adalah selama perjalanan perkuliahan sampai selesai, mahasiswa pasti akan menghadapi banyak tantangan, baik yang terkait dengan tugas perkuliahan, organisasi, dan hubungan antar civitas akademika lainnya. Tantangan dan masalah sebenarnya adalah titik dimana seseorang akan bertumbuh menjadi sosok yang lebih baik. Sehingga untuk mencapai tujuan diperlukan respek yang baik pula, yaitu memikirkan bagaimana caranya agar mereka bisa menang, tanpa harus merendahkan rival mereka dalam dunia perkuliahan. Kondisi tersebut yang akhirnya diangkat oleh panitia dan disimulasikan dalam acara adinurani kali ini sebagai pembekalan mahasiswa selama menempuh pendidikan pascasarjana.

Adinurani sesi pertama yang diadakan di ruang Auditorioum Pascasarjana ini diawali dengan sambutan dari Dekan Fakultas Bisnis dan Ekonomika, yaitu Bapak Dr. Putu Anom Mahadwartha., S.E., M.M., CSA kemudian dilanjutkan dengan sesi sharing dari alumni yang dibawakan oleh Bapak Alex Kurniawan, S.E., M.Ak. dan Bapak Rico Tedyono S.T., M.Sc., M.M. Pada sesi sharing Bapak Alex menyampaikan tentang motivasi tiap-tiap orang dalam meraih sukses dipengaruhi oleh dua unsur yaitu intrinsik dan ekstrinsik. Unsur ektrinsik merupakan pengaruh luar yang membuat seseorang termotivasi untuk menyelesaikan pendidikan, sedangkan unsur intrinsik merupakan dorongan dari dalam diri manusia itu sendiri, yaitu keinginan untuk belajar hingga semangat untuk mencapai tujuan. Kadang manusia terikat oleh standar ekstrinsik hingga melupakan unsur-unsur intrinsik yang seharusnya lebih penting untuk kemajuan pribadinya. Sebagai pribadi manusia seharusnya kita mematahkan ikatan pikiran yang menjadikan kuliah sebagai beban, dan terus mencoba berpikir “out-of-the-box”, di luar pemikiran banyak orang pada umumnya. Kemudian membuat skala prioritas dan manajemen waktu menjadi hal yang penting dalam menyelesaikan permasalahan sehingga pada akhirnya kita dapat menikmati hasilnya. Dalam kesempatan sharing alumni, Bapak Rico lebih banyak berbagi cerita tentang pengalaman mengikuti lomba strategi manajemen dan start-up dari tingkat nasional hingga internasional. Cara tersebut membantu beliau dan tim nya untuk mempraktekkan apa yang sudah dipelajarinya selama di bangku perkuliahan dengan menuangkannya dalam ide bisnis fintech baru yang sekarang sedang mereka jalani bersama yaitu Komunal.

Selesai sesi sharing dilakukan, acara dilanjutkan dengan seminar strategi belajar di perguruan tinggi bersama ketua masing-masing program studi, yaitu Bapak Dr. Werner Ria Murhadi, S.E., M.M., CSA. dari Magister Manajemen, dan juga Bapak Dr. Bonnie Soeherman S.E., M.Ak. dari Magister Akuntansi. Beliau menyampaikan strategi belajar di perguruan tinggi, meliputi penjelasan singkat mengenai jurusan yang diambil oleh para mahasiswa baru, persyaratan dan peraturan perkuliahan, serta beragam mata kuliah yang wajib maupun elektif. Tidak lupa dengan memaparkan Visi dan Misi dari masing-masing jurusan semakin memantapkan pilihan mahasiswa baru dalam menempuh masa studi bersama di Universitas Surabaya.

Gambar 1. Pembukaan Adinurani

Sesi kedua adinurani berlangsung di kampus ketiga Universitas Surabaya, yaitu Ubaya Training Center, Trawas. Acara yang didominasi dengan team activity ini berlangsung dengan baik. Hari pertama adinurani sesi 2 dimulai dengan sharing materi core value Universitas Surabaya yaitu Knowledge, Wisdom and Integrity kemudian dilanjutkan dengan product presentation class bersama Bapak Dr. Werner Ria Murhadi, S.E., M.M., CSA. dan sesi materi Be a Prestigiuos and Responsible Person yang disampaikan oleh Ibu Dra.ec. Liliana Inggrit Wijaya M.M., RFP-I., CFP., AEPP. Menjelang sore hari, mahasiswa baru diajak untuk melakukan kegiatan outbound yang membutuhkan kerjasama dan interaksi yang baik dalam tim untuk menyelesaikan game tiap pos yang mengambil tema tokoh Pandawa dan diakhiri dengan penyampaian esensi penting dari masing-masing game.

Masuk dalam sesi tema utama “Manunggaling Rasa” dibawakan oleh Bapak Dr. Drs. Wiyono Pontjoharyo M.M., Ak., CMA., mahasiswa diajak untuk saling berbagi pengalaman hidup sebelum memasuki perkuliahan pascasarjana, bagaimana cara mereka menghadapi tantangan, menyikapi perbedaan pendapat dan memberi respon yang benar dalam berperilaku terhadap sesama. Kedekatan antar mahasiswa juga terbentuk dengan baik melalui kolaborasi talent show dari masing-masing tim yang saling melengkapi satu dengan yang lain.

Gambar2. Kegiatan Adinurani : teamwork

Kegiatan adinurani hari kedua mahasiswa dibekali dengan materi Positive Attitude in Negative Situation yang dibawakan oleh Bapak Dr. Bonnie Soeherman S.E., M.Ak., diselingi dengan perkenalan organisasi Leadership Club lalu ditutup dengan pemberian apresiasi kepada kelompok-kelompok peserta yang telah menjalani rangkaian kegiatan dengan antusias dan ceria. Apresiasi diberikan dalam bentuk hadiah parsel untuk membuat peserta senang dan dapat menangkap esensi dari bentuk apresiasi. Tidak lupa juga panitia memilih King and Queen untuk acara adinurani ini sebagai apresiasi terhadap peserta yang sudah cukup aktif berpartisipasi dalam kegiatan adinurani sesi ke 2. Dengan demikian, kegiatan adinurani tersebut ke depannya diharapkan dapat turut membantu mahasiswa meraih nilai-nilai yang ditanamkan oleh Universitas Surabaya, hingga mencetak pemimpin yang kuat dalam berproses, bijaksana dalam bersikap dan pengambilan keputusan dengan tidak melupakan nilai-nilai budaya Indonesia.

Gambar 3. Kegiatan Adinurani: teamwork
More Articles
Diskusi APMMI dan Dirjen DIKTI

Hari Selasa, 21 Januari 2025 kembali APMMI melakukan diskusi terkait dengan permendikbud 53/2023 bertempat di Gedung D Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi. Hadir dalam

Bersama Kita Berbagi, Belajar, dan Berbahagia

Kembali di akhir tahun 2024 Leadership Club (LC) Pasca FBE UBAYA melaksanakan kegiatan bakti sosial. Kegiatan bakti sosial ini bertema “Bersama Kita Berbagi, Belajar, dan

Kabar Gembira di Akhir Tahun 2024.

Program Studi MM FBE UBAYA menerima kabar gembira di bulan Desember 2024 terkait hasil re-akreditasi dimana MM FBE UBAYA berhasil mempertahankan peringkat UNGGUL. Setelah melalui