BLOG and News

KOLABORASI MM UBAYA DALAM APMMI UNTUK INDONESIA

KOLABORASI MM UBAYA DALAM APMMI UNTUK INDONESIA

Facebook
Twitter
LinkedIn

Hari Jum’at, 19 Agustus 2022, MM Ubaya mengikuti pertemuan bersama Aliansi Program Magister Manajemen Indonesia (APMMI) yang dilaksanakan di Kota Surakarta (Solo). Acara ini merupakan pertemuan APMMI dalam rangka sharing dan memantapkan capaian pembelajaran lulusan untuk seluruh program MM di Indonesia. Acara pertama penyampaian diskusi sharing pengalaman akreditasi LAMEMBA (Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi) yang disampaikan oleh Siska Noviaristanti, PhD dengan moderator Amin Wibowo, PhD. Siska menyampaikan pengalaman sebagai lembaga pertama yang di akreditasi oleh LAMEMBA. Siska menyampaikan ada perubahan mendasar dengan system akreditasi dimana instrument lebih menggunakan pendekatan kualitatif sehingga dibutuhkan pemahaman baik untuk menginterprestasikan apa yang ada dalam instrument tersebut. Sesi berikutnya tentang capaian pembelajaran lulusan untuk seluruh prodi MM di Indonesia yang disampaikan oleh Dr. Werner R. Murhadi dengan dimoderatori oleh Retno Tanding S, PhD. Werner menyampaikan bahwa seluruh program studi MM di Indonesia memiliki kualifikasi minimum standar yang sama. Untuk kualifikasi Sikap dan Keterampilan umum telah diatur oleh menteri pendidikan dan kebudayanan dalam Permendikbud 3 tahun 2020. Sedangkan untuk kualifikasi Pengetahuan dan keterampilan Khusus ditetapkan oleh Forum program studi dimana untuk MM ditetapkan oleh APMMI. Adapun standar pengetahuan yang menjadi standar minimal adalah seluruh lulusan program studi MM harus menguasai ilmu, teori serta kerangka konseptual manajemen dan bisnis. Sedangkan untuk Keterampilan khusus, maka minimum standar adalah setiap lulusan mampu menerapkan ilmu, teori serta kerangka konseptual manajemen dan bisnis dengan pendekatan inter atau multi disipliner; dan mampu memecahkan permasalahan organisasi melalui kajian bisnis dan manajemen. Dengan ditetapkan capaian pembelajaran lulusan ini, maka diharapkan seluruh MM di Indonesia memiliki kualifikasi minimum standar yang sama. Acara ini dilanjutkan dengan keakraban antar 59 program studi MM di Indonesia yang menjadi anggota APMMI.

Gambar 1. Seluruh Peserta Sharing Session APMMI
Gambar 2. Penyampaian materi CPL – APMMI

More Articles